TechBanget Berita dan Informasi dari berbagai sumber yang terpercaya.
Bagi Para Pakar, Karaterisik Serta Cirinya– Sistem merupakan jaringan metode yang silih berhubungan, terkumpul bersama- sama buat melaksanakan sesuatu aktivitas ataupun buat menggapai tujuan khusus. Beberapa Pengertian Sistem Menurut Para Ahli. Merupakan pendekatan sistem jaringan menekankan profesi antrean metode pembedahan dalam sistem.
Metode merupakan antrean pembedahan klerikal( menulis), umumnya mengaitkan sebagian orang dalam satu ataupun lebih badan, yang diimplementasikan buat menjamin penindakan yang sebentuk dari bisnis bidang usaha yang sudah terjalin. Beberapa Pengertian Sistem Menurut Para Ahli. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada bagian ataupun bagian mendeskripsikan sistem selaku selanjutnya. Sistem merupakan berkas dari elemen- elemen yang berhubungan buat menggapai sesuatu tujuan khusus.
Penafsiran Sistem Bagi Para Ahli
Daftar isi
1. Bagi L. Ackof
Sistem merupakan satu kesatuan yang abstrak serta berdiri dari sebagian bagian dalam suatu kondisi yang silih ketergantungan satu serupa yang lain.
2. Menurut
John Mc. Manama
Sistem yakni bentuk yang terkonsep ataupun tertata dari sebagian guna yang bertugas serta berhubungan buat satu kesatuan buat menggapai suatu hasil yang di mau dengan cara efisien serta berdaya guna.
3. Menurut
Henry Prat Fairchild
Sistem ialah susunan yang mempunyai ketergantungan antara sebagian bagian dari perihal yang terkecil, bila sesuatu bagian tersendat hingga pada bagian yang yang lain hendak merasakannya pula.
4. Menurut
L. James Haver
Sistem ialah metode yang masuk akal serta logis, yang bisa bermanfaat buat melaksanakan ataupun mengonsep suatu rangkian sesuatu bagian yang berhubungan satu serupa lain.
5. Bagi Indrajid
Sistem yang memiliki maksud dari bebrapa berkas serta bermacam bagian yang dipunyai suatu faktor yang silih mempunyai ketergantungan diantara yang satu dengan yang yang lain.
6. Bagi Salisbury
Sistem merupakan suatu golongan dari bagian ataupun bagian yang bisa berkerjasama dengan kesatuan guna.
7. Bagi Umar Fahmi Achmadi
Sistem merupakan suatu aturan yang menarangkan mengenai terdapatnya susunan bagian yang silih berkaitan, serta mempunyai tujuan ynag serupa dengan cara balance serta terkoordinasi dan asri dalam durasi yang telah terencana.
8. Bagi Musanef
Sistem ialah sesuatu alat yang cocok dengan kondisi serta profesi biar sanggup melaksanakan kewajiban serta tanggung jawab dengan cara tertib.
9. Bagi Jogianto
Sistem merupakan sekumpulan dari sebagian bagian( yang berhubungan) supaya mempunyai suatu pendapatan serta tujuan khusus.
10. Bagi Poerwadarminta
Sistem ialah bagian dari sebagian golongan yang berbentuk perlengkapan ataupun yang yang lain, yang bisa bertugas serupa supaya melakukan suatu tujuann khusus.
11. Bagi Murdick, R. G
Sistem merupakan selengkap bagian yang bisa membuat berkas dari bermacam metode pengerjaan supaya bisa mencari suatu tujuan bersama dengan mengoprasikan informasi atau benda buat menciptakan data, atau benda.
12. Bagi Zulkufli A. Meter.
Sistem merupakan sesuatu gabungan sesuatu barang jelas atau abstrak( a set of thing) yang terdiri dari bermacam bagian yang silih berkaitan, silih mensupport serta silih ketergantungan, buat bersuatu dalam satu kesatuan supaya menggapai tujuan dengan cara efisien.
13. Bagi Pamudji
Sistem merupakan sesuatu kebulatan yang terorganisir, yang mana kombinasi dari bagian- bagian itu bisa membuat sesuatu kesatuan yang utuh.
14. Bagi Bertalanffy
Sistem ialah suatu berkas bagian yang silih berhubungan yang satu dengan yang yang lain serta bertugas serupa dalam menggapai sesuatu tujuan.
15. Bagi Koentjaraningrat
Sistem ialah sesuatu lapisan yang bisa beranjak serta berperan.
16. Bagi Mulyadi
Sistem ialah golongan suantu faktor yang amat akrab keterkaitannya dengan yang yang lain, yang bersama berperan buat menggapai sesuatu tujuan.
17. Bagi Anatol Raporot
Sistem merupakan berkas dari kesatuan fitur yang berkaitan dengan satu serta dengan yang yang lain.
18. Bagi Webster’ s Unabridged
Sistem ialah suatu bagian yang silih berkoneksi buat membuat satu kesatuan( badan).
19. Bagi Robert Allen
Sistem merupakan suatu metode yang mapan serta terorganisir yang bisa menghasilkan hasil.
20. Bagi Pilecki
Sistem merupakan sekumpulan subjek serta itu dihubungkan dengan atributnya. Sitem pula bisa dimaksud selaku satu kesatuan yang mempunyai beberapa bagian, ciri dari bagian antara bagian itu dengan ciri.
21. Bagi Andri Kristanto
Sistem merupakan jaringan kegiatan yang mempunyai metode yang mempunyai ikatan, jadi satu buat melaksanakan aktivitas yang mempunyai target khusus.
22. Bagi Edgar F. Huse
Sistem merupakan susunan dari bebrapa bagian yang silih berhubungan alhasil menimbulkan interaksi serta silih mempengaruhi.
23. Bagi C. W. Churchman
Sistem ialah selengkap dari bagian yang dikoordinasikan dengan cara balance serta serasi supaya melakukan pendapatan dari suatu tujuan.
24. Bagi Davis, Gram. B
Sistem merupakan sekumpulan bagian yang bertugas dengan cara bersama- sama buat menuntaskan target khusus.
25. Bagi Gordon B. Davis
Sistem terdiri dari sebagian bagian yang silih berhubungan satu dengan yang linnya, serta beroprasi dengan cara bersama- sama buat menggapai target khusus.
26. Bagi James L. Bowdict
Sistem merupakan suatu rangkian dari sebagian bagian yang silih berhubungan alhasil bisa memunculkan interaksi yang silih mempengaruhi.
27. Bagi Mark Victor Hansen
Sistem ialah suatu metode yang terorganisir alhasil bisa menghasilkan hasil dari tujuan itu.
28. Bagi Eric Kohler
Sistem selaku susunan yang mempunyai ketergantungan dampingi bagian- bagian dari yang terkecil, bila sesuatu bagian tersendat, hingga bagian yang yang lain hendak turut merasakan ketergangguan.
29. J. C. Hinggins
Sistem ialah suatu selengkap bagian yang berkoneksi ataupun silih berkaitan.
30. KBBI( Kamus Besar Bahasa Indonesia)
Fitur faktor yang dengan cara tertib silih berhubungan alhasil membuat sesuatu keseluruhan pencernaan santapan, respirasi, serta penyebaran darah di badan.
Lapisan yang tertib dari pemikiran, filosofi, dasar, dsb. Ilustrasi: rezim negeri( kerakyatan, totaliter, parlementer, dsb);
Tata cara. Ilustrasi: pembelajaran( klasikal, perseorangan, dsb)
31. A. Hall serta R. Fagen
Sistem merupakan sekumpulan subjek yang melingkupi ikatan diantara subjek itu dan ikatan antara watak yang mereka punya.
32. Ludwig Von Bartalanfy
Sistem ialah selengkap faktor yang silih terikat dalam sesuatu dampingi kedekatan diantara unsur- unsur itu dengan area.
33. Colin Cherry
Sistem merupakan sesuatu totalitas yang dibangun dari banyak bagian dari bermacam berbagai watak.
34. Prajudi
Sistem merupakan sesuatu jaringan dari prosedur- prosedur yang berhubungan satu serupa lain bagi desain ataupun pola yang bundar buat menggerakkan sesuatu guna penting.
35. Sumantri
Sistem merupakan segerombol bagian- bagian yang bertugas bersama- sama buat melaksanakan sesuatu arti.
36. Inu Emas Syafie
Sistem ialah satu- kesatuan yang utuh dari suatu susunan yang terikat satu dengan yang yang lain.
37. Bonnie Soeherman serta Marion Pinontoan
Sistem merupakan serangkaian bagian- bagian yang silih berhubungan serta bertugas serupa buat menggapai tujuan khusus.
38. O’ brien
Sistem ialah sesuatu segerombol bagian yang silih berkaitan, bertugas serupa buat menggapai tujuan bersama dengan menyambut input dan menciptakan output dalam alih bentuk yang tertib.
39. Djekky R. Djoht
Sistem merupakan akumulasi ataupun pengelompokan objek- objek yang dipersatukan oleh sebagian wujud interaksi yang senantiasa ataupun silih terkait, segerombol bagian yang berlainan, yang digabungkan sedemikian muka oleh alam ataupun oleh seni alhasil membuat sesuatu totalitas yang integral serta berperan, bekerja, ataupun beranjak dalam satu kesatuan.
40. Azhar Susanto
Sistem merupakan berkas dari sub sistem atau bagian atau bagian apapun bagus raga ataupun non raga yang silih berkaitan satu serupa lain serta bertugas serupa dengan cara serasi buat menggapai satu tujuan khusus.
41. Arifin Rahman
Sistem ialah sesuatu berkas opini opini,( collection of opinions), prinsip prinsip( principles), serta lain lain yang membuat sesuatu kesatuan yang karena ikatan satu serupa lain.
42. Sutarman
Sistem ialah berkas bagian yang silih berhubungan dalam sesuatu kesatuan buat melaksanakan sesuatu cara pendapatan sesuatu tujuan penting.
43. Henry Prat Fairchild
Sistem merupakan suatu susunan yang silih terpaut antara sebagian bagian dari yang terkecil, bila sesuatu bagian atau sub bagian tersendat, hingga bagian yang yang lain turut merasakan ketergangguan itu.
Karakter Sistem
Sesuatu sistem memiliki karakter ataupun sifat- sifat khusus, yang mempunyai bagian kompone( bagian), batasan sistem( boundary), di luar area sistem( area), antarmuka( interface), masukan( input), keluaran( output), pengerjaan( cara), serta tujuan( target).
Karakter yang diartikan merupakan selaku selanjutnya:
1. Bagian( bagian)
Suatu sistem yang terdiri dari beberapa bagian yang silih berhubungan, yang berarti kalau tiap bakerja bersama buat membuat sindikat pekerja. Bagian sistem umumnya diketahui dengan subsistem. Subsistem mempunyai perihal sistem itu sendiri dalam gunanya serta mempunyai sistem totalitas.
2. Batas Sistem( boundary)
Pemisahan yang menghalangi sistem ialah wilayah antara sistem dengan sistem yang lain. Batas sistem ini membolehkan sesuatu sistem ditatap selaku satu kesatuan. Membuktikan sistem menghalangi ruang lingkup sistem.
3. Area Luar Sistem( environments)
Area luar sistem di luar batasan dari sistem yang pengaruhi pembedahan sistem. Area luar bisa berguna dan mudarat sistem. Area eksternal yang profitabel ialah tenaga dari sistem serta area luar yang mudarat wajib ditahan serta dikendalikan, jika tidak hendak mengusik kehidupan kelansungan sistem.
4. Calo Sistem( Interface)
Sistem link merupakan alat calo antara subsistem yang lain. Lewat interface ini membolehkan pangkal energi mengalir dari satu subsistem ke subsistem yang lain.
5. Masukan Sistem( Input)
Masukan sistem merupakan tenaga yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan bisa penyembuhan masukan( input perawatan) serta tanda input( tanda input). Masukan tenaga perawatan dimasukkan alhasil sistem itu bisa bekerja. Tanda input diproses buat memperoleh keluaran tenaga.
6. Output System( Output)
Keluaran sistem merupakan hasil dari tenaga dalam walaupun serta diklasifikasikan jadi keluaran yang bermanfaat serta sisa pengasingan. Output bisa jadi masukan untuk subsistem lain ataupun suprasistem.
7. Pengerjaan Sistem( cara)
Sesuatu sistem bisa mempunyai bagian pengerjaan yang hendak mengganti input jadi output.
8. Target Sistem( objectives)
Suatu target yang mau digapai buat memastikan masukan yang dibutuhkan dari output sistem jadi sistem yang diperoleh.
Pengelompokan Sistem
Sistem bisa diklasifikasikan dari sebagian ujung penglihatan, merupakan selaku selanjutnya:
Sistem abstrak( abstract system) serta sistem( sistem raga). Sistem abstrak merupakan sistem yang berbentuk pandangan ataupun gagasan yang tidak nampak dengan cara raga. Sistem raga merupakan sistem yang dengan cara raga.
Sistem alami( alami system) serta sistem ciptaan orang( sistem yang terbuat orang). Sistem sistem adalh alam yang terjalin lewat cara alam, tidak ciptaan orang. Sistem ciptaan yang mengaitkan interaksi antara orang serta mesin yang diucap sistem manusia- mesin.
Sistem khusus( deterministic system) serta sistem tidak pasti( probabilistic system). Sistem khusus bekerja dengan aksi laris yang telah bisa diprediksi. Sistem tidak pasti merupakan sistem yang situasi era depan tidak bisa diprediksi sebab memiliki faktor kebolehjadian.
Sistem tertutup( closed system) serta sistem terbuka( open system). Sistem tertutup ialah sistem yang tidak berkaitan serta tidak terbawa- bawa oleh area eksternal. Sistem terbuka merupakan sistem yang berkaitan serta terbawa- bawa oleh area eksternal.